Chipset M2 Ultra, Chipset Tergahar dan Terbaru Dari Apple

Perlu kalian ketahui bahwa produk terbaru dari Apple ini telah menggunakan chipset M2 Ultra. Ya, chipset merupakan komponen paling penting pada beberapa jenis device, seperti smartphone, tablet, hingga laptop.

Baca juga : Jenis Chipset Terbaik Tahun Ini dan Tips Merawatnya

Nah, chipset terbaru dari Apple ini memang cukup dinantikan oleh para konsumen. Pasalnya, chipset terbaru ini disebut-sebut sebagai yang “tergahar” dibandingkan dengan seri sebelumnya, yakni chipset M2 Max. 

Untuk chipset seri terbaru ini memiliki tenaga yang setara dengan chipset M2 Max. Jadi, produk terbaru dari Apple ini dapat dikatakan lebih cepat dalam mengolah data. Sehingga, device yang kalian gunakan tidak akan mengalami lag, meskipun membuka beberapa aplikasi sekaligus.

Tercatat, ada beberapa peningkatan performa dari penggunaan chip versi terbaru ini. Salah satunya adalah pada jumlah mesin Core CPU. Jika chipset M2 Max menggunakan Core CPU 12, maka versi terbaru ini menggunakan Core CPU 24.

Sebagai pengguna device dari Apple, maka kalian harus paham apa saja perbedaan serta keuntungan menggunakan chipset versi terbaru ini. Sehingga, kalian bisa merasakan keuntungan device terbaru dari Apple yang telah mengadopsi chipset dengan spek tergahar di kelasnya.

Spesifikasi Singkat Tentang Chipset M2 Ultra

Chipset M2 Ultra
Chipset M2 Ultra

Apple telah resmi merilis chipset terbaru pada Worldwide Developer Conference (WWDC) pada tanggal 5 Juni 2023 lalu. Chipset ini mulai diperkenalkan ke publik secara umum sebagai pengganti chipset versi sebelumnya, yakni chipset M2 Max.

Sebagai pengguna device dari produk Apple, maka kalian perlu memahami apa saja spesifikasi singkat tentang chipset M2 Ultra ini. Dengan begitu, kalian bisa merasakan apa saja kelebihan dari device Apple yang mengadopsi chipset jenis terbaru ini.

Spesifikasi yang pertama, adanya peningkatan pada Core GPU. Untuk chipset terbaru dari Apple ini menggunakan Core GPU 76 atau kelas high end. Artinya, Core GPU versi terbaru yang tersedia pada chipset tersebut. 

Spesifikasi yang kedua, adanya peningkatan dari sisi Unit RAM (Random Access Memory). Sehingga, kalian dapat membuka beberapa aplikasi sekaligus tanpa mengalami lag pada device. Peningkatan RAM ini dari yang 96 GB menjadi 192 GB.

Spesifikasi yang ketiga, chipset terbaru dari Apple ini mampu mentransfer bandwidth transfer data mencapai 800GB per detik. Artinya, proses transfer data antar device dapat dilakukan hanya dalam hitungan detik saja.

Spesifikasi yang keempat, chipset ini mampu memberikan tayangan video lebih cepat dibanding pendahulunya, yakni chipset M1 dan chipset M2 Max. Chipset versi terbaru ini mendapat dukungan fitur playback hingga 22 video.

Artinya, kalian bisa menikmati video lebih cepat dan jernih jika dibandingkan dengan versi chipset sebelumnya. Dan juga, chipset terbaru ini telah kompatibel dengan video beresolusi 8K.

Mengingat spesifikasi yang cukup mumpuni, maka dapat dipastikan jika produk Apple terbaru ini dapat unggul dibandingkan dengan produk kompetitor. Dan tentunya, ada beberapa keunggulan dari chipset terbaru jika dibandingkan dengan pendahulunya.

Keunggulan Chipset M2 Ultra

Chipset M2 Ultra

Memang, chipset merupakan komponen penting pada device seperti smartphone, tablet, maupun laptop. Untuk produk Apple, rata-rata menggunakan chipset khusus. Sehingga, produk device dari Apple terkadang lebih unggul dari produk kompetitor.

Tercatat, ada beberapa keunggulan dari chipset versi M2 Ultra jika dibandingkan dengan produk kompetitor. Diantaranya adalah sebagai berikut ini :

  1. Tidak Mudah Panas

Keunggulan yang pertama, chipset terbaru dari Apple ini memiliki ketahanan terhadap suhu panas. Meskipun kalian menggunakan device dengan chipset versi M2 Ultra dalam waktu yang cukup lama, maka device tetap dalam suhu stabil.

Hal ini disebabkan karena chipset tersebut memiliki komponen cooler untuk mereduksi suhu panas. Alhasil, produk device tetap awet untuk kalian gunakan selama bertahun-tahun.

  1. Memiliki NPU yang Lebih Tinggi

Keunggulan yang kedua, chipset terbaru dari Apple ini memiliki NPU lebih tinggi dibandingkan dengan versi sebelumnya. NPU untuk chipset versi M2 Ultra ini lebih cepat 40% lebih cepat dibandingkan dengan versi Chipset M1.

Sehingga, NPU ini memberikan sensasi kecepatan dalam mengoperasikan device dari Apple. Artinya, kalian tidak akan mengalami lag atau bug ketika mengoperasikan device Apple.

  1. Memberikan Sensasi saat Mengedit Foto maupun Video

Keunggulan yang ketiga, chipset versi M2 Ultra ini memang cukup membantu para editor foto maupun video. Sebab, mengedit terasa lebih “ringan” dengan device yang mengadopsi chipset M2 Ultra.

Pasalnya, kalian bisa membuka beberapa aplikasi tanpa “lemot”. Bahkan, proses rendering file terasa lebih cepat dengan chipset tersebut. Pasalnya, chipset ini 20% lebih cepat pada bagian CPU. Sehingga, proses editing menjadi lebih ringan dibanding versi sebelumnya.

Ragam Device Apple yang Menggunakan Chipset M2 Ultra

Chipset M2 Ultra

Perlu kalian ketahui bahwa tidak semua device dari Apple telah mengadopsi chipset versi M2 Ultra. Ya, chipset tersebut memang baru saja dirilis resmi pada tanggal 5 Juni 2023 lalu. Sehingga, tidak semua produk Apple telah menggunakan chipset tersebut.

Namun, bagi kalian yang ingin mencoba “sensasi” menggunakan device dengan chipset terbaru versi M2 Ultra, maka ada beberapa device Apple terbaru yang menggunakan jenis chipset terbaru.

Jenis device Apple yang pertama adalah Mac Studio. Mac Studio merupakan suatu PC desktop terbaru dari Apple. Sebagai generasi terbaru, Mac Studio ini dilengkapi dengan kapasitas RAM Maksimal hingga 192GB.

Selain itu, Mac Studio juga dilengkapi dengan konektivitas Wi-Fi 6E dan bluetooth 5.3. Sehingga memudahkan kalian untuk terkoneksi dengan sambungan internet serta berbagi data secara wireless.

Lalu, Mac Studio juga dibekali dengan port HDMI yang dapat tersambung dengan koneksi layar monitor berbasis 8K serta sambungan ethernet hingga 10 GB. Lalu, produk Apple lainnya yang dibekali dengan chipset M2 Ultra adalah Mac Pro M2 Ultra. 

Produk PC Desktop dari Apple ini diyakini memiliki kecepatan hingga 6 kali lipat dari produk sebelumnya. Sama seperti Mac Studio, Mac Pro ini juga dibekali dengan chipset versi M2 Ultra. 

Untuk seri Mac Pro ini dibekali dengan port HDMI yang terkompatibel dengan monitor berbasis 8K. Selain itu, Mac Pro juga dibekali dengan konektivitas Wi-Fi 6E serta bluetooth 5.3. Lalu, Mac Pro juga dibekali dengan audio jack 3,5mm, enam slot PCLe Gen-4, kompatibel dengan 6 pro display XDR, hingga memiliki kapasitas RAM maksimal 192 GB. 

Estimasi Harga Device dengan Chipset M2 Ultra

Memang, tidak semua orang mengetahui tentang chipset terbaru yang dikembangkan oleh Apple. Mengingat chipset terbaru dari Apple ini cukup canggih, maka harga device yang menggunakan chipset tersebut memiliki banderol harga cukup mahal.

Tentu saja, harga untuk membeli device dengan chipset terbaru versi M2 Ultra ini sebanding dengan penggunaannya. Jadi sebelum membelinya, maka kalian wajib tahu berapa estimasi harga device Apple yang mengadopsi jenis chipset M2 Ultra ini.

Untuk Mac Studio versi M2 Ultra, harga produk terbaru dari Apple yang satu ini dibanderol sekitar 30 jutaan per unit. Sedangkan, untuk Mac Pro versi M2 Ultra ini dibanderol seharga 103 juta per unit.

Perbedaan Chipset M2 Ultra dengan Versi Sebelumnya

Chipset M2 Ultra

Tercatat, ada beberapa perbedaan antara chipset versi sebelumnya, yakni M2 dengan versi M2 Ultra. Perbedaan tersebut sangat mempengaruhi kinerja dari device Apple yang sedang kalian gunakan.

Perbedaan pertama ada pada slot PCLe. Untuk versi M2 masih menggunakan PCLe versi 2.0. Artinya, device harus terhubung antara CPU dengan chipset . Sedangkan, M2 Ultra menggunakan PCLe versi 4.0 yang mana device dapat terhubung langsung dengan CPU tanpa melalui chipset.

Perbedaan kedua ada pada konektivitas pada layar monitor. Untuk device yang menggunakan chipset M2 maupun M2 Pro ini hanya kompatibel dengan layar monitor berbasis 6K. Sedangkan, untuk device dengan chipset M2 Ultra ini kompatibel dengan layar monitor berbasis 8K.

Perbedaan ketiga ada pada kapasitas penyimpanan. Meskipun keduanya menggunakan kapasitas penyimpanan jenis SSD, hanya saja letak perbedaan ada pada memori yang tersedia. Untuk jenis chipset M2 hanya memiliki kapasitas maksimal 96 GB

Sedangkan, untuk chipset versi M2 Ultra ini memiliki kapasitas maksimal hingga 192 GB. Jadi, kalian dapat menyimpan semua jenis aplikasi, file, hingga software sesuai dengan kebutuhan kalian.

Baca juga : Pahami Chipset Android Terbaik Sebelum Lakukan Pembelian

Chipset merupakan komponen yang berfungsi untuk mengalirkan data ke beberapa komponen pada motherboard. Kecepatan proses mengalirkan data tergantung oleh chipset. Untuk itu, kalian perlu mengetahui tentang chipset M2 Ultra beserta keunggulannya.

Show More

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button