Mempelajari jQuery Sebagai Library Pemrograman Lebih Mudah

Kalian tentu harus mengerti jQuery jika ingin memahami bahasa pemrograman rumitnya secara mudah. Terkadang sebagai pengguna awal ketika memiliki ketertarikan dalam dunia program merasa rumit memahami bahasa skrip pada sistem JavaScript. Alasannya karena mempunyai sintaks terlalu rumit untuk dipahami. 

Baca juga : Macam-Macam Bahasa Pemrograman yang Wajib Dipelajari

Sehingga membutuhkan suatu alat tambahan untuk menjelaskan penggunaannya atau hanya sedikit membantu memahami sintaksnya. Bagi pemula yang ingin membuat sebuah aplikasi atau website tentu membutuhkan sebuah pedoman ajarannya terlebih dahulu. Tujuannya agar lebih mudah mendalami setiap langkahnya dan mempercepat proses pembuatan.

Bagi seseorang yang berkecimpung pada dunia digital tidak akan asing mendengar istilah pustaka tersebut. Selain membantu mempermudah memahami sintaks juga mempercepat proses pembuatan koding. Maka dari itu kehadirannya sangat populer diminati oleh banyak developer mana saja.

Berbanding terbalik pada pemula, akan terasa asing mendengar istilah tersebut karena tidak pernah mempelajarinya. Untuk itu bagi kalian yang ingin belajar mengenai koding serta belajar mengembangkan website perlu mempelajarinya. Agar lebih mengenal secara mendalam, simak ulasan berikut ini sebagai bahan acuannya.

Secara Dasar Memahami jQuery dari Definisinya

Secara Dasar Memahami jQuery dari Definisinya

Memahami dari segi definisinya, jQuery merupakan sebuah pustaka dari bahasa pemrograman bernama JavaScript tersebut di berbagai platform

Bertujuan untuk lebih menyederhanakan pengoperasian dari bahasa script ini agar memudahkan kalian mengembangkan website dan membuat konten menarik di dalamnya. Penggunaannya secara gratis mampu diakses secara terbuka oleh siapa saja dan sudah berlisensi sah.

Umumnya dalam dunia pemrograman memakai metode tersebut memiliki sintaks yang rumit, sehingga pada library ini sintaknya memang dari awal dibuat lebih mudah. Tujuannya untuk memudahkan pengguna dalam segi navigasi bagi dokumen, menangani bagaimana sebuah aplikasi berbasis Ajax serta lainnya. 

Secara inti, library ini memang sebagai sebuah pustaka yang digunakan guna mempengaruhi Document Object Model pada halaman website. Mampu mengubah elemen DOM mulai dari properti nama atau tag sampai pada atribut warnanya. Sehingga peranannya sangat populer pada kalangan developer saat ini.

Bagaimana Fungsi dan Fitur Unggulannya

Selanjutnya, dalam jQuery fungsinya untuk membantu kalian mengatur bagaimana interaksi sistem JavaScript dengan HTML ini prosesnya pada sisi kliennya bukan pada server. Bagian fungsi lainnya adalah membantu kita mencari, melakukan penyeleksian, serta melakukan tugas dalam fungsi event callback nya. Lalu, bisa membantu memunculkan beberapa animasi terbaik yang lebih mudah.

Fungsi Toggle untuk mengubah beberapa animasi menjadi satu urutan lebih rapi. Kemudian pada fungsi fadein mampu memodifikasi suatu keburaman pada elemen HTML nya agar muncul secara perlahan. Fungsi show bisa memakainya untuk memunculkan elemen HTML ketika ingin memasang durasi pada animasi.

Selain fungsi terdapat fitur unggulan, seperti fitur Ajax yang memudahkan dalam berkomunikasi dengan server serta memperbarui konten. Memiliki sebuah fitur animasi serta efek untuk memungkinkan pengguna lebih memperkaya konten dengan menerapkan efek animasi. Hingga mempunyai fitur bernama Cross – Browser serta CSS3 Compliant.

Keuntungan Mempelajari atau Memakai jQuery Bagi Kita

Terdapat beberapa keuntungan yang kita peroleh ketika mempelajari atau memakai library ini untuk dunia digital. Pertama, mampu mendorong pengembang dalam memisahkan kode Java dari HTML. Kedua, mampu meringkas dan menjelaskan kode melalui beberapa fitur unggulan di dalamnya.

Kemudian, mampu menangani keseluruhan sumber tidak konsisten antara peramban serta menyediakan layanan antar-muka yang mampu bekerja dalam peramban berbeda. Keuntungan lainnya, pada segi populernya, sehingga bisa belajar banyak hal dari berbagai sumber yang ada dengan mudah.

Jenis Plugin Populer dalam jQuery

Dalam jQuery terdapat sebuah Plugin merupakan sekumpulan kode yang menyatu untuk membuat fitur dan tools untuk situs. Kemudian beberapa jenisnya akan diuraikan di bawah ini secara singkat.

  • Jenis Effect Sederhana dan Menarik

Jenis Plugin pertama bernama effect memungkinkan kalian untuk menambahkan sejumlah effect animasi pada elemen halaman situs. Caranya dengan menekan tombol tersedia pada effect lalu memilih berdasarkan kesesuaian kita. Hal tersebut membuat elemen halaman menunjukkan tindakan berbeda.

  • Jenis taggingJS Pemberi Nama Tag

Jenis Plugin jQuery selanjutnya bernama taggingJS agar memberi kita peluang menambahkan sistem tag pada situs kepemilikan. Memulainya dengan menambahkan topik subjek dalam isi konten sebagai pemancing indeks peringkat pada pencarian teratas Google. Sangat cocok bagi para pengembang meningkatkan kualitas website.

  • Jenis Autocomplete sebagai Pelengkapan Otomatis

Jenis ini sangat diperlukan pengembang untuk menyediakan apa yang kalian inginkan saat mengetiknya. Agar tersedia layanan tersebut bisa menambahkannya secara mandiri ke dalam proyek kalian memakai jenis plugin Autocomplete. Sangat cocok sebagai pelengkapan otomatis dalam pemrograman.

Bagaimana Cara Menggunakan jQuery Secara Benar

Terdapat beberapa cara atau langkah menggunakan jQuery secara offline maupun online pada perangkat. Saat penggunaannya secara offline hanya memerlukan dengan mengunduh filenya terlebih dahulu. Kemudian langkah selanjutnya adalah menghubungkan file HTML dengan file library tersebut.

Dalam penggunaannya secara online hanya dengan menghubungkan file HTML dengan link online yang langsung pada librarynya tersebut. Pastikan juga jaringan internet tetap stabil dan lancar agar tidak terjadi kendala.

Sementara menyiapkan penggunaan melalui kedua jalur tersebut, pastikan kalian menyesuaikan kemampuan perangkat terlebih dahulu. Tujuannya agar tidak terjadi kendala saat memulai prosesnya serta berjalan lancar sampai akhir.

Memahami Cara Kerja jQuery Secara Rinci

Kemudian selain dua cara di atas, kalian juga perlu memahami bagaimana cara kerja dari sistem pustaka tersebut. Beberapa penjelasannya bisa dipahami berikut ini untuk menjabarkannya secara jelas.

  1. Pada jQuery tetap memastikan semua sumber elemen yang kita inginkan sudah ditampilkan pada halaman website. Fungsi yang dipakai seperti (document). Ready (function) serta garis kurung buka lagi baris kode akan berjalan ketika keseluruhan sudah ditampilkan.
  2. Selanjutnya, langkah pemilihan berdasarkan pada ID memakai fungsi selectornya, seperti tanda S dollar serta pagar (foto).
  3. Ketika ingin menyembunyikan sebuah pilihan element sebelumnya, maka perlu memakai hide untuk mengaturnya dengan memakai kode S foto serta hide show.
  4. Cara di atas tersebut bisa kalian perhatikan agar lebih mudah memahaminya dalam memakai jenis.

Beberapa Hal untuk Mempersiapkan dalam Penggunaan

Kemudian kalian perlu mempersiapkan beberapa hal untuk menyiapkan diri sebagai langkah awal memakainya. Beberapa hal tersebut akan disampaikan berikut ini guna membantu pengguna untuk lebih menyiapkan persiapan secara matang.

  1. Memerlukan file JavaScript karena pustaka jQuery memang diperuntukkan untuk bahasa script itu. 
  2. Memerlukan juga CSS untuk mengontrol DOM dari CSS tersebut sebagai upaya lebih efisien dan praktis.
  3. Memerlukan pengetahuan berupa PHP serta MySQL karena di dalamnya mampu membahas bagaimana langkah untuk mengkombinasikannya dengan keduanya secara benar.
  4. Terakhir belajar pengetahuan AJAX sebagai langkah penyederhanaan perintah agar tidak terlalu rumit dan panjang.
  5. Kemudian juga perlu menguasai versi sebelumnya agar lebih matang dan paham secara mendalam pada cara kerjanya akan bagaimana saja. 

Sedikit Kendala saat Memakainya pada Perangkat

Walaupun banyak kelebihan serta memiliki berbagai keunggulan lainnya terdapat sedikit kendala ketika memakainya. Walaupun jarang terjadi, tetapi sewaktu – waktu bisa terjadi pada kalian saat proses menjalankannya.

  • Akibat Muncul Berbagai Inovasi Versi Terbaru

Akibat banyak pengguna yang memakainya, sekarang ini telah hadir berbagai versi terbaru darinya. Versi terbaru ini justru karena versi sebelumnya sudah tidak kompatibel. Namun jenis baru memiliki beberapa syarat tuntunan untuk pengguna, sehingga terkadang membuat siapa saja menjadi lelah.

Lainnya juga muncul kendala pada segi perubahan sering sekali muncul pada versi terbarunya. Bagi sebagian pengguna, hal ini justru mengganggu karena menganggapnya tidak diperlukan hanya membuatnya bingung. Mengakibatkan penggunanya menjadi enggan dan terganggu atas perubahan ini.

  • Menimbulkan Kapasitas Berat Berlebih pada Aplikasi

 

Mempelajari jQuery Sebagai Library Pemrograman Lebih Mudah
Mempelajari jQuery Sebagai Library Pemrograman Lebih Mudah

Kemudian masalah lainnya adalah seiring kemajuan versi menimbulkannya menjadi berat pada aplikasinya. Walaupun sudah diketahui bahwa sistem ini memiliki beban kerja ringan namun justru berbanding terbalik karena perubahan. Bahkan pada persoalan biaya juga menjadi permasalahan pasti terkait batasan kemampuan menyediakan biaya itu.

Beberapa kendala di atas sebetulnya masih bisa ditangani secara mudah dengan beberapa cara pasti. Namun juga, tidak menjadi alasan buruk untuk tidak memakainya bagi pemula karena hanya sedikit kekurangannya. Masih banyak fungsi serta kelebihan jauh lebih tinggi dibandingkan pada kendalanya.

Baca juga : Mengenal JavaScript Secara Mendalam Bagi Pemula

Sehingga, kalian memang harus mempelajari secara mendalam untuk lebih memahami sebuah desain sintaks sederhana bahasa script. Adanya informasi mengenai jQuery sangat membantu pemula untuk belajar.

Show More

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button