Kepedulian masyarakat terhadap cek IMEI iPhone terlihat semakin tinggi. Hal ini menunjukkan mulai patuhnya penggunaan terhadap peraturan pemerintah. Apalagi, tindakan tersebut sebenarnya juga untuk kebaikan perlindungan pengguna itu sendiri.
Baca juga: Situs Edit Foto Online yang Praktis untuk Digunakan
iPhone termasuk salah satu ponsel yang menguasai pasar Indonesia. Sebab, stigma yang berkembang di masyarakat bahwa pengguna Apple menjadi lambang kemampuan finansial seseorang. Terbukti, permintaan iPhone terbaru selalu ramai.
Memahami Sekilas Tentang IMEI iPhone
IMEI iPhone merupakan nomor identitas yang diterbitkan oleh asosiasi bernama Global System for Mobile Communications Associations. Terdiri dari 14 digit angka dan huruf ditambah 1 digit yang berfungsi memverifikasi keseluruhan nomor sebelumnya.
International Mobile Equipment Identity (IMEI) sebenarnya menjadi kode untuk penomoran model produk, negara yang memproduksi, dan masih banyak lagi. Sehingga dapat dikatakan bawa nomor ini bukan tanpa arti, melainkan memiliki banyak fungsi.
Ibaratnya, IMEI merupakan KTP sebuah ponsel. Maka dari itu, apapun jenis ponselnya, iPhone maupun Android sudah pasti dibekali nomor ini. Jika tidak, Anda perlu meragukan legalitasnya. Bisa saja merupakan barang black market atau lainnya.
Dahulu tidak banyak orang peduli terhadap cek IMEI iPhone. Spesifikasi lebih menyita perhatian saat membeli elektronik Apple. Sebab edukasi tentang fungsi nomor tersebut memang belum gencar. Namun, semua berubah usai diterbitkan peraturan baru.
Pemerintah melalui Permenkominfo Nomor 1 Tahun 2020 menerapkan aturan pemblokiran terhadap ponsel yang tidak memiliki IMEI aktif dan sah. Berlaku sejak tanggal 18 April 2020 lalu. Oleh sebab itu penting untuk Anda segera cek IMEI pada iPhone.
Jangan merasa bingung apabila menemukan dua nomor IMEI. Hal ini menunjukkan bahwa iPhone Anda memiliki slot sim card ganda. Mengecek keasliannya bisa Anda pergunakan salah satu saja.
Cara Mudah Cek IMEI iPhone
Ada beberapa alternatif bisa Anda lakukan untuk mengecek nomor IMEI. Mulai dari yang tertera pada ponsel sampai dengan mengakses situs resmi pemerintah.
-
Cek IMEI di Belakang Ponsel
Langkah mudah pertama untuk cek IMEI iPhone ternyata cukup dengan melihat body belakang ponsel Anda. Letaknya di bagian bawah tulisan iPhone. Disana tertulis negara tempat perangkat Apple dirakit, kemudian nomor IMEI. Cukup mudah, bukan?
-
Cek IMEI di Slot Sim Card
Bagi Anda yang ponselnya cukup lama mungkin kesulitan mencari IMEI melalui body belakang. Sebab tidak jarang tulisan tersebut sedikit pudar termakan usia. Tetapi, tenang saja, masih ada cara cek IMEI melalui slot sim card.
Anda tinggal mengeluarkan slot, kemudian temukan nomor seri yang terletak di bagian atas. Apabila ternyata tidak ada, silahkan pakai alternatif lain. Sebab, memang tidak semua tipe iPhone meletakkannya pada posisi tersebut.
-
Cek IMEI di Kotak iPhone
Anda merasa repot jika harus membuka pasang sim card? Coba saja cek IMEI iPhone dengan melihat kotak ponsel yang diperoleh saat membeli. Letaknya ada di bagian belakang box. Biasanya menjadi satu dengan informasi SKU dan nomor SN.
-
Cek IMEI di Pengaturan iPhone
Bagaimana jika ternyata box ponsel Anda telah hilang? Silahkan pergi ke pengaturan iPhone. Caranya, buka menu “setting” berlogo gear, kemudian klik “about”. Anda akan melihat tampilan informasi lengkap ponsel.
Mulai dari model, serial number, WiFi address, bluetooth, model firmware, ICCID, legal, sampai informasi yang Anda cari, yakni IMEI iPhone.
-
Cek IMEI dengan Kode Dial
Alternatif terakhir cek IMEI iPhone adalah dengan menghubungi kode dial. Cara ini dapat Anda gunakan untuk semua tipe iPhone. Bahkan pengguna Android juga bisa memanfaatkan serial number ini.
Anda tinggal menekan kode *#06#, kemudian pencet dialer atau telpon. Tunggu beberapa detik, informasi mengenai nomor IMEI Anda akan tertera di layar ponsel.
Mengenal Beragam Fungsi IMEI Iphone
Tahukah Anda pentingnya cek IMEI iPhone? Nomor seri ini ternyata cukup krusial. Bahkan, apabila Anda terkategori pelupa, sebaiknya catat IMEI pada tempat rahasia, namun mudah diingat.
-
Memastikan Originalitas iPhone
Peminat iPhone di pasar Indonesia terbilang tinggi, meski masih kalah dengan beberapa merek Android. Harganya yang cukup mahal seringkali menjadi pertimbangan. Hal ini rupanya menjadi celah bagi para oknum nakal untuk membuat barang tiruan.
Tidak jarang, orang memang membeli barang KW demi terlihat mampu menggenggam ponsel Apple. Namun celakanya, terkadang ada orang mengeluarkan budget mahal, tetapi ternyata iPhone yang dibeli tidak original. Jika demikian, tentu sangat merugikan.
Bukan masalah Anda membeli hp second, asalkan barang asli. Mengantisipasi kejadian seperti ini, cek IMEI iPhone adalah solusi. Sebab dengan mengakses nomor tersebut Anda akan mengetahui identitas sesungguhnya ponsel yang dibeli. Cara melihat keaslian iPhone dari IMEI yakni:
- Buka link URL https://checkcoverage.apple.com
- Masukkan nomor IMEI iPhone.
- Apabila ponsel Anda original, maka tulisan yang muncul berupa “Valid Purchase Date, Telephone Technical Support dan Repairs and Service Coverage”. Jika selain itu, silahkan Anda meminta pertanggungjawaban penjual, karena ponsel tersebut palsu.
-
Melacak iPhone Hilang
Kehilangan iPhone tentu tidak Anda inginkan. Namun, langkah waspada perlu diusahakan. Apalagi harganya yang tinggi membuat orang tidak baik banyak mengincar. Maka dari itu, setelah berhasil cek IMEI iPhone, salin di tempat lainnya secara rapi.
IMEI ponsel bersifat permanen, tidak seperti nomor kartu SIM. Sehingga pencuri tidak akan bisa mengubahnya. Namun, untuk melacak iPhone yang hilang dengan IMEI memerlukan bantuan kepolisian atau operator seluler. Keduanya akan bekerjasama.
Operator seluler biasanya akan memblokir jaringan ponsel, sehingga pencuri tidak dapat mengoperasikan iPhone Anda. Selanjutnya, kepolisian akan menggunakan 3 tower BTS untuk melakukan pelacakan posisi secara akurat dengan bantuan nomor IMEI.
-
Terbebas dari Ancaman Blokir
Apabila iPhone Anda memiliki nomor IMEI yang sah dan aktif, maka tidak perlu takut terkena pemblokiran dari pemerintah. Berdasarkan Perkominfo No 11 Tahun 2019 bahwa ponsel ilegal atau IMEI tidak daftar akan diblokir dari layanan seluler.
Artinya, iPhone Anda tidak akan bisa digunakan untuk akses internet, telepon, mengirim sms, dan lain sebagainya. Jika demikian, apa gunanya memiliki ponsel mahal?
-
Terhindar dari Tindakan Black Market
Black Market merupakan pasar ilegal yang dapat dikenakan sanksi pidana sekaligus denda. Hal ini diatur dalam UU Nomor 17 Tahun 2006 tentang kepabeanan. Dimana pelaku akan dikenakan hukuman paling sedikit 1 tahun dan paling lama 10 tahun.
Apakah pembeli ponsel BM dapat dipidanakan? Selama Anda tidak terlibat dalam tindakan pembongkaran, pengangkutan, penyembunyian, maka masih bisa aman. Namun, pernah ada kasus seseorang yang kemudian statusnya menjadi penadah.
Anda tentu tidak mau keinginan memiliki ponsel berkelas justru menyeret ke sel. Maka dari itu, segera cek IMEI iPhone untuk memastikan legalitasnya. Jika memang ada indikasi barang gelap, sebaiknya Anda lapor ke pihak terkait, seperti Bea Cukai.
Cara Daftar IMEI Iphone ke Kementerian Perindustrian
Anda belum boleh berlega hati meski sudah menemukan nomor IMEI pada iPhone. Apalagi jika membelinya di luar negeri. Bisa jadi IMEI tersebut belum terdaftar dan sudah pasti terkena target pemblokiran layanan seluler dari pemerintah.
Setelah Anda melakukan cek IMEI iPhone, selanjutnya pastikan legalitasnya melalui website resmi yang disediakan Kementerian Perindustrian.
- Kunjungi laman website dengan alamat imei.kemenperin.go.id.
- Input 15 digit angka dan huruf yang telah diperoleh dari cek IMEI iPhone.
- Apabila ponsel Anda terdaftar, maka akan muncul keterangan yang menyatakan bahwa iPhone tersebut masuk dalam database Kemenperin. Begitu juga sebaliknya.
Bagaimana jika ternyata IMEI ponsel Anda belum terdaftar? Tidak perlu panik. Selama Anda membelinya secara benar, bukan hasil tindakan pasar gelap atau penyelundupan, maka masih ada solusi yang diberikan oleh pemerintah.
Namun sebelumnya, Anda perlu tahu bahwa ada persyaratan IMEI boleh didaftarkan. Pertama, jumlah ponsel yang dibeli maksimal berjumlah 2 unit. Jika lebih akan disita. Kedua, total harga keduanya tidak lebih dari 500 dolar AS. Jika lebih nilainya, maka terkena biaya PPN.
Peraturan tersebut berlaku untuk ponsel dari luar negeri yang Anda bawa sendiri sebagai bawaan penumpang (hand carry) maupun menggunakan mekanisme barang kiriman.
Apabila ponsel Anda dikirim menggunakan jasa ekspedisi, maka pihak tersebut yang akan mengurusnya ke Bea Cukai. Tetapi, jika membawa sendiri, berarti pengurusannya juga perlu dilakukan mandiri.
- Unduh aplikasi mobile Bea Cukai melalui App Store.
- Isi secara lengkap dan benar terkait informasi diri dan penerbangan.
- Masukkan detail iPhone secara jelas, seperti merek, tipe, dan pastinya IMEI.
- Klik tombol “complete” untuk menyimpan.
- Anda akan memperoleh kode QR dan registration ID. Selanjutnya, bawa ke kantor Bea Cukai untuk dilakukan proses scanning.
Baca juga: Rekomendasi HP Gaming Spek Tinggi Terbaru
Membeli iPhone ternyata tidak cukup dengan memilih tipe terbaru. Anda perlu peduli terhadap aspek kecil lain, apalagi berhubungan dengan peraturan pemerintah. Salah satunya, dengan cek IMEI iPhone untuk memastikan legalitasnya.
