Apple headset mixed reality ini sebenarnya mempunyai berbagai macam fitur unggulan utama. Misalnya saja sudah ada berupa teknologi display canggih yang saat ini tidak ada pada reality headset mixed lainnya.
Baca juga : Mengenal Apple Air Tag, Alat yang Cocok untuk Pelupa
Fitur yang berasal dari display canggih ini juga diketahui bisa langsung membuat harga headset high-end mixed reality sangat mahal saat dirilis. Informasi kali ini akan membahas beberapa fitur display yang terdapat pada mixed reality headset dari Apple ini.
Kenali Apple Headset Mixed Reality
Apple headset mixed reality ini sebenarnya dapat berasal dari Apple yang sudah ada di dalam proses pengembangan selama kurang lebih tujuh tahun lamanya. Sampai saat ini pihak Apple sendiri belum memberikan banyak informasi terkait mixed reality headset yang pertama ini.
Informasi saat ini yang mengenai rumor dari headset mixed reality akan dirilis bernama Apple Reality Pro. Rumor yang beredar ini sebenarnya berspekulasi bahwa Apple headset ini akan langsung diumumkan pada acara Apple Worldwide Developers Conference atau WWDC 2023.
WWDC 2023 sampai saat ini masih tidak dipastikan akan dilaksanakan atau bisa ditunda kembali. Ming-Chi Kuo yang dikenal sebagai salah satu analisis dari Apple, sebelumnya juga pernah mengatakan headset mixed reality ini dikeluarkan Januari tahun 2023.
Awalnya, Ming-Chi Kuo pada indikasi tersebut juga telah menyatakan bahwa pengiriman dari Apple headset mixed reality nantinya akan langsung dilaksanakan pada paruh kedua tahun 2023.
Namun, nyatanya sampai saat ini memang belum ada berita resmi yang terkini. Dimana menyatakan sudah ada development toolkit untuk pihak yang sudah tertarik.
Ming-Chi Kuo ini juga telah mengatakan bahwa nantinya development toolkit tersebut akan langsung dikirimkan hanya sekitar 2-4 minggu setelah pengumuman headset MR Apple tersebut.
Fitur dari Display Headset MR Apple
Spesifikasi fitur canggih yang akan dimiliki oleh mixed reality headset milik Apple ini nantinya bisa dirilis oleh Nikkei Asia. Nikkei Asia di dalam laporan tersebut telah menyebutkan bahwa Apple akan langsung bekerjasama dengan Sony Japan dan Taiwan Semiconductor Manufacturing.
Kerja sama tersebut yakni untuk bisa memproduksi microdisplay OLED yang berkualitas tinggi pada Apple headset mixed reality ini.
Apple ini juga sudah bermitra dengan perusahaan manufaktur Tiongkok, Luxshare. Hal ini tentunya untuk merakit headset MRnya.
-
Diperkirakan akan Mempunyai berbagai Fitur Unggulan
Laporan yang telah dirilis oleh The Information ini juga telah mengklaim beberapa informasi terkait berbagai macam fitur canggih yang telah diprediksi dan dijumpai pada mixed reality headset yang pertama dari Apple.
Apple headset mixed reality ini tentunya sudah mempunyai fitur berupa 12 kamera tracking. Hal ini berguna untuk bisa memberikan informasi ke display yang beresolusi tinggi kepada penggunanya.
Selain itu, sudah ada sensor LiDAR seperti yang ada pada handphone IPhone 14 Pro. Perlu diketahui, bahwa sensor LiDAR sendiri ini dikenal sebagai salah satu sensor untuk mengukur jarak hanya dengan menggunakan laser.
LiDAR ini nantinya memang mampu mengumpulkan berbagai macam informasi mengenai suatu area dan ruangan tertentu dengan lebih cepat maupun akurat.
Jadi dengan adanya teknologi sensor LiDAR, yang merupakan salah satu perangkat akan mampu untuk bisa langsung meletakkan sebuah objek kedalam AR dengan lebih baik.
Selain IPhone 14 Pro, ternyata teknologi sensor LiDAR juga bisa langsung dijumpai pada IPad Pro. Mixed reality Apple ini sebenarnya telah ditenagai oleh adanya chipset terkuat dari Apple.
-
Chipset M1 milik Apple
Headset high end yang berasal dari Apple ini, tentunya mempunyai chipset yang terbaru. Bahkan, Apple headset mixed reality ini paling canggih dengan performa yang terbaik dari Apple menurut laporan Mark Gurman.
Nantinya, seluruh chipset yang ada pada perangkat virtual reality dan berasal dari Apple ini akan lebih kuat dari M1 Mac. Headset ini sebenarnya telah ditenagai oleh chipset yang dikenal sebagai M2.
Selain chipset yang kuat, ternyata mixed reality headset Apple ini sudah mempunyai RAM yang lumayan besar yakni 16GB. Jadi, kombinasi tersebut nantinya akan langsung menawarkan efisiensi daya serta performa lebih seimbang.
-
Microdisplay OLED
Microdisplay OLED yang canggih ini sebenarnya sudah ada pada Apple headset mixed reality Hal ini tentunya akan mempunyai potensi yang luar biasa, terutama untuk mengetahui VR.
Hal ini tentunya dikarenakan teknologi tersebut mempunyai ukuran yang tergolong lebih ringan dan ringkas. Teknologi yang canggih ini sebenarnya terbilang lebih efisien, apalagi dalam hal menghasilkan warna yang karya maupun kontras tinggi.
Fitur Apple headset mixed reality ini juga telah diprediksi mampu untuk menghasilkan berbagai macam gambar dengan resolusi yang tinggi. Dimana untuk tingkat kecerahannya juga sangatlah baik.
Bahkan, ada juga rumor yang beredar telah menyebutkan bahwa headset MR Apple dengan microdisplay OLED dapat langsung menampilkan resolusi hingga 4K pada tiap mata.
Meskipun Apple headset mixed reality mempunyai banyak kelebihan, teknologi microdisplay OLED saat ini sebenarnya masih sangat kompleks. Hal ini juga membutuhkan biaya besar untuk bisa langsung membuatnya.
Hal ini kemudian bisa membuat teknologi tersebut yang masih sangat jarang dijumpai pada berbagai macam headset VR. Saat ini sudah ada beberapa headset yang telah mengadopsi teknologi ini hanya Big Screen Beyond dan Varjo XR-3.
Headset VR dengan menggunakan sistem fitur display microdisplay OLED saat ini hanya berupa Bigscreen Beyond dan Varjo XR-3. Apple headset mixed reality ini diketahui sudah dijual dipasaran dengan harga yang sangatlah tinggi.
Bigscreen Beyond sendiri saat ini memang telah berhasil dirilis dengan harga $1000 dan resolusi sekitar 2.560×2.560 per eye. Bahkan, sampai saat ini sudah ada Varjo XR-3 yang telah dibanderol dengan harga $6500 dan resolusi sekitar 1.920×1.920 per eye.
Laporan yang kini berasal dari Nikkei Asia juga telah menyatakan bahwa satu display microdisplay OLED ini sudah mempunyai harga $150 atau $300 untuk harga sepasangnya.
Jadi jika dilihat dari berdasarkan data yang ada diatas bisa langsung diasumsikan bahwa headset MR pertama dari Apple akan langsung dijual dengan harga cukup tinggi.
Apabila rumor terkait penggunaan microdisplay OLED pada display headset ini benar. Hal ini tentunya akan membuat konsumen harus siap untuk bisa mengeluarkan uang yang tidak sedikit.
Jika dilihat dari estimasi beberapa analis, maka harga keseluruhan dari display beserta Apple headset mixed reality telah mencapai angka $3000 sampai $5000.
Dirumorkan Telah Bekerjasama dengan Foxconn
Informasi di dalam laporan Nikkei Asia juga telah memiliki poin yang menarik dimana berhasil menyebutkan bahwa Foxconn juga dilaporkan dapat membantu Apple. Apalagi jika dilihat dari dalam projek headset MR ini.
Perusahaan manufaktur asal dari Taiwan tersebut telah dirumorkan sedang mengembangkan berbagai macam perangkat generasi kedua secara bersamaan yang tentunya sudah mempunyai harga lebih terjangkau.
Perangkat generasi yang kedua ini sebenarnya juga telah berhasil diprediksi akan menggunakan bahan-bahan maupun komponen yang jauh lebih murah. Nikkei Asia juga telah menyebutkan bahwa Foxconn, nantinya akan langsung berfokus dalam mengotomasi produksi massal perangkat tersebut.
Selain itu, diketahui juga Foxconn juga akan langsung meningkatkan performa produksi. Hal ini tentunya untuk bisa langsung mengurangi biaya yang dikeluarkan dari Apple.
Didesain untuk Dapat Digunakan oleh Developer
Tim Cook sebagai salah satu CEO Apple sebelumnya juga pernah menyatakan bahwa bidang augmented reality dikenal sebagai salah satu misi akhir dari perusahaan Apple. Apple headset mixed reality ini nantinya akan menjadi langkah awal bagi Apple.
Hal ini tentunya untuk bisa mewujudkan ambisi mereka dalam hal menciptakan perangkat AR yang dapat dikenakan. Mixed reality headset yang berasal dari Apple ini harapannya juga dapat mempersiapkan para pihak developer. Hal ini tentunya untuk melakukan peluncuran Apple Glass.
Jadi, apabila dilihat dari kedua perangkat tersebut maka akan dapat dipastikan mempunyai dukungan aplikasi penuh pada saat peluncurannya. Menariknya lagi, pihak Apple juga telah mengklaim bahwa mereka tidak akan berorientasi pada keuntungan dengan headset ini.
Mark Gurman, yang dikenal sebagai salah satu reporter media Bloomberg juga telah menyebutkan bahwa nantinya mixed reality headset Apple ini mempunyai kapabilitas yang lumayan luas untuk konsumen umum.
Baca juga : Apakah Apple Berencana Rilis AirPods Versi USB-C pada Tahun Ini?
Mark juga telah menyebutkan headset ini dapat digunakan untuk bermain, selain itu ada konsumsi media dan komunikasi. Hal tersebut tentunya juga membuktikan bahwa Apple headset mixed reality ini cocok digunakan oleh khalayak umum.
