Play Store merupakan sebuah toko resmi yang punya banyak sekali aplikasi mulai dari game, chatting, keuangan dan masih banyak lagi. Totalnya sekarang mencapai kurang lebih 2 juta aplikasi.
Baca juga: Cara Menggunakan Google Translate di Whatsapp Versi Android
Perlu diketahui, tidak semua yang tersedia memberikan layanan free akses. Beberapa mewajibkan penggunanya untuk melakukan pembayaran. Dalam perjalanannya, platform tersebut sudah mencapai banyak cerita yang jadi saksi mereka dulu.
Ketahui Sejarah Mengenai Play Store
Toko yang disebut juga dengan Google play ini sebenarnya, merupakan produk Google yang dijadikan menjadi satu. Mereka adalah Music, Android Market, serta EBookstore, agar lebih praktis ketiganya di lebur.
Nama Android Market sendiri merupakan awal dari hadirnya berbagai ponsel seperti, Samsung, Vivo, Real Me, dan Redmi. Pertama diumumkan meluncur pada 28 Agustus 2008, hanya saja baru tersedia di 22 Oktober.
Pada tahun Desember 2010, cikal bakal dari Play Store ini akhirnya mulai dikambangkan sedemikian rupa dengan adanya peningkatan halaman pada apk. Dari 25 Mb menjadi 50 Mb.
Masih di bulan dan tahun yang sama, akhirnya muncul e-Book store, koleksinya tersedia lebih dari 3 juta, di mana hanya nama –nama besar tersedia. Selanjutnya, November 2011 mereka menghadirkan music.
Pada Maret 2012, akhirnya ada peningkatan ukuran menjadi 2 GB. Masih di bulan dan tahun sama pula. Akhirnya, ketiganya dilebur jadi satu dan diubah namanya menjadi Google Play Store
Perkembangan masih terus dilakukan hingga akhirnya, tahun 2022 mereka sudah mengumumkan akan menghadirkan fitur yang nantinya dapat melacak keberadaan kalian hanya dari pengunduhan aplikasi.
Berbagai Manfaat Hadirnya Google Play
Play Store bisa dikatakan sebagai sebuah rumah, jadi semua yang diinginkan ada di sini. Maka dari itu, salah satu fungsi utamanya adalah menyimpan berbagai file aplikasi, baik itu game, music, buku.
Di mana semua aplikasi ini digunakan oleh penggunaannya karena, memiliki sebuah kepentingan. Misalnya, mencari apk WhatsApp yang berfungsi menghubungkan kalian dengan berbagai teman, keluarga, sampai relasi.
Setelah dipelajari lebih dalam, ternyata Play Store juga punya berbagai manfaat lain. Terutama kepada para pengembang, apa saja itu? Coba simak penjelasan lengkapnya di bawah ini
-
Mengembangkan Apk
Seperti diketahui, bahwa semua aplikasi yang diunduh membutuhkan sebuah pengembangan. Misalnya, sebuah game awalnya hanya 4 orang saja, kemudian berkembang menjadi 7, punya senjata baru, atau perbaikan alur.
Semua itu membutuhkan wadah agar mereka, bisa mengambil data penyimpanan kemudian, memakainya agar proses upgrade ini dapat berjalan dengan baik. Peningkatan yang dilakukan memberikan pengalaman berbeda pada pemain.
Bukan hanya untuk game saja, aplikasi lain juga berlaku seperti itu, dengan hadirnya Play Store. Penambahan fitur tidak perlu repot menghubungi pemain. Tinggal ditambahkan saja, pengguna hanya perlu update.
-
Berkembang Bersama
Dengan google play memungkinkan, para developer baru atau mereka yang berangkat dengan modal minim mampu berkembang bersama. Karena, biaya yang diberikan tergolong rendah, jadi pertumbuhan bisa terjadi.
Dengan begini, modal mereka bisa kembali dalam beberapa kurun waktu sesuai dengan perhitungan yang sudah dilakukan. Harus diakui, platform ini memang cukup mudah dan menyenangkan dibandingkan kompetitornya.
Alasan Mengapa Mendistribusikan di Sini
Play Store terkadang menjadi satu-satunya pendistribusian aplikasi, sementara di App Store mereka tidak melakukannya. Hal tersebut sering sekali terjadi, lalu apa alasannya mereka bersikap seperti itu?
Alasan utama adalah pengguna Android jumlahnya memang banyak. Hal ini memberikan kesempatan besar bagi mereka untuk meraup keuntungan. Perhitungannya demikian, dari 1 juta 10% akan mengunduh.
Angka tersebut sudah cukup banyak, apalagi kalau kalian merasa game itu layak dimainkan oleh semua orang. Pasti para penggunanya akan ajak lainnya untuk sama-sama download. Andai mereka menerapkan fitur berbayar.
Pasti sudah cukup banyak keuntungan yang akan didapatkan dari developer tersebut. Kondisinya berbeda dengan App Store, yang jumlahnya memang banyak tetapi, lebih terbatas. Mengingat harganya yang juga cukup tinggi.
Bukan hanya itu saja, ini beberapa alasan lain mengapa para developer lebih menyukai mendistribusikan di Play Store. Coba simak alasan tepatnya, seperti di bawah ini
-
Pembayaran Aman
Terkadang beberapa apk merupakan platform berbayar. Untuk memudahkannya, Google play sendiri sudah punya fitur pembayaran. Jadi, tidak perlu lewat bank atau ecommerce lagi, langsung di sini saja.
Proses transaksinya sangat cepat dan aman. Menariknya lagi, saat biaya langganan habis biasanya ada notifikasi khusus sebagai pemberitahuan. Dengan begini para pengguna akan melakukan perpanjangan otomatis.
-
Layanannya Lengkap
Alasan selanjutnya adalah layanannya sangat lengkap. Salah satunya ada fitur insight yang sengaja dihadirkan untuk para developer. Di sini mereka bisa mengelola kapan akan dirilis sekaligus melihat performanya.
Apakah bagus atau perlu ada yang diganti, semua itu bisa dijadikan sebagai acuan untuk update selanjutnya. Hal seperti ini, akan didapatkan melalui fitur penilaian yang sudah dihadirkan oleh Google play.
Jadi, para developer bisa menerima langsung saran serta kritik dari pengguna. Termasuk tingkat kepuasan mereka terhadap performa dari apk tersebut. Semuanya akan tersaji secara lengkap, bahkan developer bisa ikut berkomentar.
-
Sistem Keamanan Nomor Satu
Bagi para pengguna, Play Store memang super canggih terutama dari berbagai macam virus dan malware yang terkadang hadir untuk merusak sistem. Tetapi, dengan sistem keamanan tinggi, kerusakan dapat dihindari.
Hal ini menjadi salah satu poin terbaik karena, dalam perkembangannya mereka memanfaatkan Google Play Protect. Sistem ini yang nantinya akan jadi pengering apakah, bisa masuk ke handphone atau tidak.
Jika, tidak menemukan hal yang mencurigakan biasanya bisa terunduh secara otomatis. Tetapi, kalau terdeteksi ada virus bersemayam, pasti saran penggunaan akan muncul, Setidaknya seperti inilah cara kerjanya,
Menariknya, kinerja dari sistem keamanan tersebut berjalan setiap hari, bahkan saat smartphone berada dalam posisi diam. Peringatan tersebut hadir, karena sumber yang dipercaya tidak valid atau meragukan.
Keamanan ini sudah otomatis tersedia dan berjalan sepanjang waktu. Jadi, tidak perlu merasa resah atau harus klik untuk memulai terlebih dulu. Semua sudah langsung otomatis, jadi tidak perlu khawatir.
Mengatasi Layanan yang Tiba-Tiba Berhenti
Perlu diketahui bahwa, Play Store terkadang sering berhenti tiba-tiba, jangan panik kalian bisa melakukan beberapa cara. Misalnya, restart smartphone terlebih dulu, kondisi tersebut akan mengembalikan proses yang berjalan.
Dengan begini, posisi smartphone kembali seperti semula. Proses seperti ini nantinya bisa membuat beberapa program dapat digunakan. Selain restart masih ada beberapa langkah lagi yang dapat dilakukan seperti.
-
Update Versi Terbaru
Poin berikutnya adalah melakukan update dari layanan Google yaitu Service dan Play. Caranya cukup mudah, klik ikon di pojok kanan atas, selanjutnya pilih opsi manage and device. Selanjutnya, perbarui semuanya.
Secara otomatis, keduanya akan memperbarui dengan sendirinya. Jika sudah lakukan kembali restart, dengan begitu layanan tersebut akan kembali dan kalian bisa memakainya normal seperti sedia kala.
-
Bersihkan Cache
Langkah selanjutnya yang mungkin dapat dicoba adalah membersihkan cache atau sampah. Seperti diketahui bahwa, hal seperti mampu melemahkan beberapa sistem. Maka dari itu, hapus semua yang tersimpan.
Cara melakukannya adalah
- Buka settings-apps atau aplikasi
- Carilah layanan ini ke kolom pencarian
- Pilih Google play service kemudian tekan clear data
- Bila masih belum menjangkau semua, ulangi lagi
- Lakukan restart
Perbedaan Play Store dengan Apps Store
Mungkin, ada pertanyaan apa perbedaannya dengan Apps Store.? Poin yang perlu di garis bawahi adalah tingkat keamanannya sangat bagus. Beberapa virus harus melawan berbagai sistem sebelum mereka bisa masuk jauh.
Selain itu desain iOS memang terlihat khusus karena, merupakan rancangan dari Inggris bernama, Jony Ive. Tidak heran dari segi penampilannya sangat nyaman dipandang oleh mata. Sayangnya, varian apk kurang.
Bila dibandingkan dengan Google Play dari segi desain memang kalah jauh. Tetapi, perlu diketahui bahwa dari sejumlah apk, memang Android mempunyai pilihan terbanyak. Bahkan bisa mencapai ratusan.
Dari berbagai tema, hanya saja kalian harus menyisakan beberapa ruang cukup besar agar saat membutuhkan update masih bisa masuk. Kekurangan dari versi Android tersebut adalah kapasitasnya super besar.
Baca juga: Google Play Store Hilangkan Keterangan Versi Aplikasi
Bila disuruh untuk memilih, harus diakui bahwa iOS memiliki kecenderungan terbaik karena, sistem keamanannya sangat bagus. Walaupun, aplikasinya cukup minim namun mudah digunakan, mempelajarinya singkat setidaknya 15 menit saja.
Harus diakui pengguna Android aplikasi ini memang sangat penting. Oleh karena itu, kenali dulu dari awal sampai akhir, mulai dari manfaat sampai bagaimana cara mengatasi layanan Play Store yang menghilang.
